Rabu, 07 April 2010
RSUD CILACAP,JAMKESMAS,PERSALINAN,PRE EKLAMSI BERAT,RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CILACAP.
Saya seorang warga miskin tinggal di desa karanganyar kecamatan gandrungmangu kabupaten cilacap,begitu istriku dikabarkan mangalami gangguan keracunan kehamilan atau pre eklamsi berat kami dirujuk ke rumah sakit umum cilacap setelah melalui test urine terlebih dulu di RS pembantu sidareja dan dinyatakan positif 2 yaitu keracunan kehamilan atau pre eklamsi berat,maka bu bidan yang menangani selama pemeriksaan ibu hami manyatakan harus dirujuk ke rumah sakit karena berbahaya dan akhirnya kami pun berangkat ke rumah sakit,tgl 28 feb 2010 waktu itu,jujur kami bingung karena tidak cukup punya banyak uang,tapi bu bidan bilang jika punya kartu jamkesmas gratis meski sampai dioperasi caesar sekalipun,begitu masuk UGD kami pun mendaftar menggunakan kartu jamkesmas,dan benar memang semua tidak bayar,istriku masuk rumah sakit tgl 28 maret 2010 hari senen jam 6 sore waktu itu,karena hipertensi jadi diturunkan dulu tensinya sambil dipacu,anehnya dipacu lewat vagina menggunakan pil tidak kontraksi juga pil yang diminum,sampai hari rabu sekitar jam 22:00 aku diminta persetujuan untuk operasi caesar besok pagi dan akupun menandatanganinya,tapi sekitar jam 23:30 saya minta persetujuan lagi untuk dipacu melalui jalan lain,yaitu melalui suntikan diinfusan,dan ternyata benar hari kamis besoknya sekitar jam 10:00 istriku kontraksi,tapi karena rasa sakit yg luar biasa jadi begitu pembukaan lengkap tepatnya jam 18:00 jalan lahir/PAP sudah tidak bisa dilewati sang bayi dan finalnya jam 20:30 istriku masuk kamar bedah,dan benar dioperasi caesar,jam 21:40 bayiku dilahirkan dan selamat,awalnya ari-arinya,selang beberapa menit bayinya keluar dibawa bidan,selang beberapa menit lagi istriku keluar dari ruang bedah dengan tenang,dan saya merasakan bahagia yang luar biasa,semua selamat....! setelah melalui beberapa hari perawatan kamipun diizinkan pulang,tapi begitu kami pulang baru saja semalam waktu itu,tepatnya pulang tgl 10 maret 2010 besoknya kami harus kembali lagi ke rumah sakit lagi karena luka jahitan rembas darah......(bersambung)
Langganan:
Postingan (Atom)